Pengertian Prinsip Usability
Pengertian Prinsip Usability Pada mata kuliah interaksi manusia dan
komputer adalah suatu masalah optimasi penggunaan sistem oleh pengguna. Sistem
akan bekerja dengan baik apabila dipergunakan secara maksimal oleh pengguna
sehingga semua kemampuan sistem dapat termanfaatkan secara maksimal.
Pada Prinsip Usability
terdapat hal-hal yang harus diperhatikan diantaranya :
1. Human Ability
2. Human Capabilities
3. Memori, Proses
4. Observations
5. Problem Solving.
1. Human Ability
Human Ability atau dalam
Bahasa Indonesia adalah suatu kemampuan manusia untuk melakukan sesuatu yang
dimilikinya. Human Ability (kemampuan manusia) ini memiliki 2 perbedaan,
perbedaannya yaitu :
HUMAN ABILITIES BAIK
·
Kapasitas Long Term Memory
(LTM) tidak terbatas
·
Durasi LTM tidak terbatas dan
complex
·
Kemampuan memahami tinggi
·
Mekanisme konsentrasi powerful
·
Pengenalan pola pikir powerful
HUMAN ABILITIES BURUK
w
Kapasitas Short Term Memory
(STM) terbatas
w
Durasi STM terbatas
w
Akses yang tidak dapat
diandalkan pada STM
w
Proses yang cenderung salah
w
Proses yang lambat
2. Human Capabilities
Pengertian Human
Capabilities hampir sama dengan Human Ability tetapi Human Capabilities lebih
mengarah ke anggota Penginderaan / Panca indra (Mata, Telinga, Peraba) pada
manusia itu sendiri.
Mata
Mata adalah suatu
panca indera yang berfungsi untuk melihat dan didalam panca indera mata ini
terdapat dua tahap konsep penglihatan. Konsep
penglihatan pada manusia terdiri dari dua tahap yaitu
a.
Penerimaan stimulus dari luar
secara fisik
b.
Pemrosesan serta interpretasi
dari stimulus tersebut
Telinga
Telinga adalah suatu
panca indera yang digunakan untuk mendengar. Sistem yang terdapat pada telinga
yaitu system auditory yang memiliki kapasitas sangat besar untuk mengumpulkan
informasi lingkungan sekitar. Dapat mendengar objek apa saja yang ada di
sekitar dan memperkirakan kemana objek tersebut akan berpindah.
Þ
Pemrosesan suara
Suara memiliki
beberapa karakteristik, yaitu :
a)
Pitch : frekuensi suara (20 –
20.000 HZ)
b)
Loudness : amplitudo suara
(30 – 100dB)
c)
Timbre : tipe atau jenis suara Sistem auditory melakukan filtering suara kita
mengabaikan suara background dan berkonsentrasi pada informasi yang penting.
Peraba
Peraba adalah suatu
panca indera yang berfungsi untuk melakukan sentuhan. Manusia menerima stimuli
melalui kulit. Kulit memiliki tiga jenis sensor penerima (sensory receptor),
yaitu :
w
Thermoceptor =merespon panas
/ dingin
w
Nociceptor =merespon pada
tekanan yang intens, rasa sakit
w
Mechanoceptor = merespon pada
tekanan Pada komputer keyboard bisa
dikaitkan dengan posisi-posisi bentuk tombol, juga pengoperasian yang memerlukan
penekanan, ada yang berat atau malah terlalu ringan.
3. Memory
Memori adalah suatu
tempat atau wadah untuk menyimpan data atau informasi. Memori juga dapat
menyimpan pengetahuan faktual dan pengetahuan prosedural. Ada 4 type Memori yaitu:
1.
Perceptual Buffer (Memori
Sensor)
ü
Terbatas kapasitasnya.
ü
Informasi yang masuk melalui
indera tidak semua dapat diproses.
2.
Short Term Memory (STM)
ü
Memori kerja menyimpan
informasi yang dibutuhkan dalam waktu yang singkat / sementara pada saat kita
sedang melakukan pekerjaan.
ü
Dapat diakses dengan cepat,
namun berkurang secara cepat pula
ü
Metode digunakan untuk
mengukur kapasitas, yaitu berdasarkan :
ü
a. Panjang
suatu deret (sequence) yang dapat diingat secara terurut.
b. Kemampuan mengingat kembali item-item secara
acak.
3.
Intermediate Menyimpan untuk ke LTM
4.
Long Term Memory (LTM)
5.
Terdapat dua jenis LTM :
a.
Memori Episodik : menyimpan
“data” kejadian atau pengalaman dam bentuk serial menurut waktu.
b.
Memori Semantik : menyimpan
record-record fakta, konsep, keahliaan (skills) serta informasi lain yang
diperoleh selama hidup dengan terstruktur.
4. Observations
Orang lebih fokus untuk menyelesaikan masalah, tidak untuk belajar menggunakan suatu sistem secara efektif. Orang menggunakan perbandingan jika tidak ada penyelesaian. Orang lebih kepada heuristic daripada algorithmic
Orang lebih fokus untuk menyelesaikan masalah, tidak untuk belajar menggunakan suatu sistem secara efektif. Orang menggunakan perbandingan jika tidak ada penyelesaian. Orang lebih kepada heuristic daripada algorithmic
a. Lebih mencoba coba-coba daripada pemikiran matang
b. Orang lebih memilih sub-strategi untuk masalah yang tidak terlalu
penting.
c. Orang belajar strategi lebih baik dengan latihan
5. Problem Solving
Problem Solving atau yang biasa kita kenal Penyelesaian masalah,
penyelesaian masalah pada IMK ini setelah penyimpanan di LTM, kemudian
diaplikasikan.
Penalaran (Reasoning) : proses pengambilan kesimpulan mengenai sesuatu
atau hal baru dengan pengetahuan yang dimiliki oleh manusia.
terima kasih ya atas blognya setidaknya telah membantu saya untuk mengerjakan tugas kulia.
ReplyDelete